Indonesia Wajib Merindukanmu -->
Cari Berita

Advertisement

Indonesia Wajib Merindukanmu

admin
Minggu, 04 Juni 2017


Saatnya kembali merefleksi dan membuka pikiran yang jernih, sebagai bentuk tanggung jawab terhadap eksistensi kita sebagai manusia Indonesia. Saatnya menyodorkan dan menjelaskan fakta yang sebenarnya. Saatnya bangsa Indonesia wajib untuk mengenangmu wahai Bapak Soeharto.

Lewat tulisan ini dipersembahkan untuk menjelaskan fakta rekam jejak Soeharto selama 32 tahun memimpin Indonesia. Sejarah menyatkan bahwa, Soeharto dikenal sebagai satu-satunya Presiden di Indonesia yang memiliki masa jabatan terlama yaitu sekitar 32 Tahun.

Dikenal dengan sebutan "Bapak Pembangunan" dan merupakan Presiden Kedua Indonesia setelah Soekarno, Soeharto di bawah pemerintahannya sukses mengantarkan Indonesia menjadi negara Swasembada dimana sektor dibidang pertanian amat berkembang dengan pesatnya melalui Program Rapelitanya.

Mantan Presiden Indonesia kedua ini dilahirkan di Kemusuk, Yogyakarta pada tanggal 8 Juni 1921 dari rahim seorang ibu yang bernama Sukirah dan ayah beliau yang merupakan seorang pembantu lurah dalam bidang pengairan sawah dan juga sekaligus seorang petani yang bernama Kertosudiro.

Ketika berumur delapan tahun Soeharto mulai bersekolah tetapi ia sering berpindah-pindah sekolah. Awalnya ia sekolah di Sekolah Desa (SD) Puluhan, Godean kemudian ia pindah ke SD Pedes dikarenakan keluarganya pindah ke Kemusuk, Kidul. Setelah itu kemudian ayahnya Kertosudiro memindahkan Soeharto ke Wuryantoro. Beliau kemudian dititipkn dan tinggal bersama Prawirohardjo seorang mantri Tani yang menikah dengan adik perempuan Soeharto.

Jenderal Besar TNI (Purn.) H. M. Soeharto, yang menjabat dari tahun 1967 sampai 1998, menggantikan Soekarno. Di dunia internasional, terutama di Dunia Barat, Soeharto sering dirujuk dengan sebutan populer "The Smiling General" (bahasa Indonesia: "Sang Jenderal yang Tersenyum") karena raut mukanya yang selalu tersenyum.

Sepintas kata untuk jejak mantan presiden ke dua adalah tulisan Suara Hati Rakyat Indonesia:

"Engkau disebut Pelanggar HAM. Tapi berkat dirimu indonesia gak ada perang antar suku di kalimantan, ga ada pembantaian di Ambon, ga ada pembakaran masjid di Papua.dll.

Engkau di sebut Kejam/pembunuh. Tapi berkat dirimu juga Indonesia ga ada sarang Teroris. ga ada Bom Bali. Engkau disebut Koruptor, Penindas Rakyat. Tapi berkat dirimu petani hidup makmur.

Indonesia Swasembada Pangan. Kalau engkau Koruptor hebat selama 32 tahun berkuasa dan seharusnya menjadi orang Terkaya di dunia ini. Engkau di sebut tak ber moral. Tpi jamanmu Indonesia ga jadi sarang Narkoba.ga ada yang berani menyebut pesantren sebagai sarang Teroris dan ga ada yang berani Merendahkan para TKI.

Engkau disebut Penghianat Bangsa.Tapi sejengkal tanah pun negara lain ga ada yang berani mengganggu.Timor timur takkan lepas begitu saja, Kapal Tanker, Indosat, dan pulau ga akan di jual.

Bagiku Engkau adalah 'Macan Asia' dan sampai saat ini ga ada yg bisa sepertimu..yg ada hanyalah silih hujat..silih dengki..silih caci..selalu mencari kambing hitam..fitnah sana sini...blaa..bllaaa..bllaaaaa..! Semoga Engkau tenang di alam kubur.terima kasih untuk semua atas Karyamu membangun Bangsa ini.

#Ditanganmu Pancasila betul-betul diamalkan#

#NKRI Harga Mati. Akankah Ada Pengganti Seperti Dirimu#